VGA card

VGA, singkatan dari Video Graphics Adapter, adalah standar tampilan komputer analog yang dipasarkan pertama kali oleh IBM pada tahun 1987. Walaupun standar VGA sudah tidak lagi digunakan karena sudah diganti oleh standar yang lebih baru, VGA masih diimplementasikan pada Pocket PC. VGA merupakan standar grafis terakhir yang diikuti oleh mayoritas pabrik pembuat kartu grafis komputer. Tampilan Windows sampai sekarang masih menggunakan modus VGA karena didukung oleh banyak produsen monitor dan kartu grafis.

Istilah VGA juga sering digunakan untuk mengacu kepada resolusi layar berukuran 640×480, apa pun pembuat perangkat keras kartu grafisnya. Kartu VGA berguna untuk menerjemahkan keluaran komputer ke monitor. Untuk proses desain grafis atau bermain permainan video, diperlukan kartu grafis yang berdaya tinggi. Produsen kartu grafis yang terkenal antara lain ATI dan nVidia.

Selain itu, VGA juga dapat mengacu kepada konektor VGA 15-pin yang masih digunakan secara luas untuk mengantarkan sinyal video analog ke monitor. Standar VGA secara resmi digantikan oleh standar XGA dari IBM, tetapi nyatanya VGA justru digantikan oleh Super VGA.

Memilih VGA card yang sesuai
VGA (Video Graphics Accelerator) card adalah salah satu komponen komputer yg mutlak harus ada. Fungsinya mengolah data graphis unt ditampilkan di layar monitor. Sebetulnya VGA card merupakan satu unit "komputer mini" karena komponen ini memiliki sebuah prosesor (disebut GPU alias Graphics Processing Unit) dan membutuhkan memory juga. Disebut VGA card krn komponen ini memang berbentuk spt kartu yg di"tancap"kan pada motherboard (mobo) melalui satu slot yg khusus unt itu. Krn VGA card memiliki prosesor yg mengeluarkan panas saat beroperasi, maka pasti ada perangkat pendinginnya, bisa berupa sirip² logam dgn pipa² penghantar panas (heatpipe) atau berupa kipas pendingin (Heat Sink Fan/HSF). Tak jarang VGA card ini sudah terintegrasi jadi satu dgn mobo, atau istilahnya VGA OnBoard (OB). Mobo dgn VGA OB tentu saja tdk lagi membutuhkan VGA card tambahan, kecuali bila VGA OB nya dirasa "kurang canggih", masih bisa dipasang VGA card tambahan (add-on). VGA OB vs VGA add-on Mau tak mau kita mesti membandingan 2 macam VGA ini. Pilihan mana yg harus kita ambil akan sangat tergantung dari kebutuhan kita atau kegunaan utama dari komputer itu sendiri. Berikut adalah beberapa poin keunggulan VGA OB dibanding VGA add-on:
  • VGA OB sudah terintegrasi dgn mobonya sehingga dipastikan tdk akan terjadi masalah ketidaksesuaian antara mobo dan VGA. Meskipun kasus ketidaksesuaian ini sangat jarang dijumpai, tapi kadang terjadi juga pada bbrp jenis dan merk mobo dgn VGA type dan merk tertentu.
  • Harga mobo dgn VGA OB hampir sama, atau unt bbrp type/merk, bahkan lbh murah ketimbang mobo tanpa VGA. Jadi boleh dikatakan kita mendapat VGA "gratis". Ini bisa menjadi solusi yg ekonomis untuk budget yg terbatas.
Namun bukan berarti VGA OB tdk memiliki kekurangan bila dibandingkan dgn VGA add-on. Berikut beberapa di antaranya:
  • VGA OB tidak memiliki memory sendiri (tapi sekarang ini bbrp produsen mobo sdh ada yg menambahkan memory tersendiri atau sideport memory khusus unt VGA OB) . Dia hrs berbagi (share) dgn memory (RAM) yg terpasang di mobo. Akibatnya kapasitas RAM akan berkurang. Pada sistem dgn RAM terbatas, hal ini kan mempengaruhi kinerja komputer secara keseluruhan.
  • Kinerja VGA OB relatif lbh rendah dibanding VGA add-on. Tolong hati² menafsirkan pernyataan ini. Kinerja VGA OB sama sekali tidak buruk, namun kemampuannya tentu saja agak terbatas, terutama unt aplikasi² yg membutuhkan kinerja VGA yg tinggi, contohnya main game 3D keluaran terbaru. Tapi dibanding dgn VGA add-on kelas bawah, boleh dikatakan VGA OB dewasa ini masih mampu mengimbangi bahkan mengunggulinya.
  • Mobo dgn VGA OB biasanya ukurannya lbh kecil bbrp centimeter dibanding mobo tanpa VGA. Ukuran yg lbh kecil ini biasa disebut microATX (mATX). Ini dimaksudkan unt memangkas biaya pembuatannya (krn mobo dgn VGA OB ditujukan unt kelas berbudget rendah). Konsekuensinya, jumlah expansion slots (slot² unt komponen tambahan spt modem internal, TV tuner internal dll) juga lbh sedikit dibanding mobo tanpa VGA. Tapi ada juga bbrp merk mobo dgn VGA OB yg memiliki ukuran "normal" (ATX), walaupun sangat jarang ditemui.
ATI vs NVidia Bila pasar prosesor dikuasai oleh 2 raksasa yakni Intel & AMD, maka pasar VGA juga didominasi oleh 2 pemain besar, ATI & NVidia. Kebetulan ATI bbrp waktu yg lalu telah diakuisisi oleh AMD. Secara umum kinerja VGA buatan ATI dan NVidia cukup berimbang pada kelas yg sama. Harganya pun relatif sebanding. Masing² memiliki kelebihan dan kekurangan. Sampai hari ini, ATI masih lbh unggul di aspek Image Quality (IQ atau kualitas gambar) sedang NVidia lbh unggul di kinerja 3D frame rates (kecepatan penampilan frame per detik). Sekali lagi tolong hati² menafsirkan pernyataan ini. Bukan berarti ATI kinerja 3D nya jelek atau sebaliknya NVidia IQnya buruk. Unt main game 3D, ATI bisa digunakan dgn baik juga. Demikian pula NVidia masih cukup prima tampilannya unt menonton DVD High Definition. Dan dari waktu ke waktu, masing² produsen akan berupaya mengatasi kekurangannya shg suatu saat tdk lama lagi, kita bisa melihat keduanya berimbang dlm semua aspek. Sampai hal itu terjadi, ada baiknya bila komputer banyak dipakai unt design graphics atau menonton film, VGA card ATI adalah pilihan yg lbh baik, namun jika komputer banyak dipakai unt main game 3D, apalagi keluaran terbaru, VGA NVidia bisa menjadi pilihan yg lbh pas. Tips memilih VGA add-on yg sesuai Faktor pertama yg hrs diperhatikan adalah jenis slotnya hrs sama dgn slot yg ada di mobo. Ada 2 jenis slot unt VGA, AGP dan PCI-Express (PCI-E). Jenis slot AGP sudah sangat jarang dijumpai pada mobo keluaran terbaru. Jenis ini banyak digunakan oleh mobo yg sdh agak "uzur". Dewasa ini, sebagian besar mobo menggunakan slot PCI-E. Faktor lain adalah karakteristik atau spesifikasi VGA nya. 3 hal yg perlu diperhatikan dari spesifikasi VGA adalah kapasitas memory, jenis memory dan lebar jalur komunikasi (buswidth). Sebagai contoh ada VGA dgn spesifikasi 256 MB DDR3 128 bit. 256 MB artinya besarnya memory VGA tsb, ini berpengaruh lbh pada tingginya resolusi yg mampu didukung oleh VGA itu. Apabila hendak menggunakan monitor ukuran besar (yg tentu saja resolusinya juga tinggi) maka kapasitas memory VGAnya juga hrs lbh besar. DDR3 adalah jenis memory yg mengacu pada kecepatan aksesnya. DDR3 tentu relatif lbh cepat aksesnya bila dibanding DDR2. 128 bit adalah lebar jalurnya, semakin lebar jalurnya, semakin banyak pula data yg bisa lewat dalam satu waktu. Ibaratnya sama dgn gerbang jalan toll, semakin banyak gerbangnya semakin banyak pula mobil yg bisa lewat, semakin pendek antrean, semakin cepat pula sampai di tujuan. Tentu saja tdk boleh dilupakan adalah type GPU nya sendiri. Sama seperti prosesor, GPU juga memiliki kecepatan (core clock) yg diukur dgn satuan MHz. Bahkan persis spt prosesor, sekarang pun sdh ada GPU yg memilili lbh dari 1 inti. Kita tdk akan membahas terlampau teknis soal GPU ini. Intinya GPU generasi yg lbh baru perfromanya juga lbh bagus dibanding generasi yg lama (asal spesifikasi memorynya sebanding). Faktor lain yg juga hrs diperhatikan adalah port keluarannya. Ada yg masih D-Sub (port yg lazim digunakan pada monitor CRT), ada yg DVI (biasanya untuk bbrp jenis monitor LCD) dan bahkan ada yg HDMI (unt monitor LCD High Definition). Sering pula ada port S-Video, yaitu port berbentuk bulat untuk dihubungkan dgn pesawat TV yg difungsikan sbg monitor. Pada bbrp jenis VGA bahkan ada yg sdh mendukung lbh dari 1 monitor. Fitur² yg didukung oleh VGA juga perlu dipertimbangkan. Misalnya fitur dukungan thd DirectX (DX) versi tertentu. Ini hrs kompatibel dgn sistem operasi atau aplikasi yg akan digunakan agar tampilan gambar lbh sempurna. Versi terbaru dari DirectX adalah DX10. Apabila anda menggunakan sistem operasi Windows Vista, pilihlah VGA yg sdh support DX10. Umumnya VGA generasi terbaru sdh mendukung DX10.

|

komputer lamban

komputer anda mendadak mati atau kerjanya sangat lambat. beberapa faktor yang mempengaruhi diantaranya: perlakuan terhadap komputer itu sendiri, pengaturan BIOS yang kurang maksimal, dan manajemen sistem operasi yang kurang teratur. Yang dimaksud dengan perlakuan komputer adalah: mematikan komputer tidak sesuai prosedur (shutdown), CPU tidak pernah dibersihkan, komputer sering dipindah-pindahkan tempatnya, dan hal-hal yang dapat merusak komputer. Sedangkan yang dimaksud BIOS adalah pengaturannya tidak semaksimal sehingga dapat mengganggu sistem operasi. Jika komputer tidak pernah di-manage secara benar dapat mengakibatkan kinerja sistem operasi akan lambat. Untuk mengatasi hal itu diperlukan penanganan yang tepat seperti: melakukan Defragmenter secara berkala karena klo keseringan komputer bisa ngadat ya setiap 1-2 bulanlah, memasang software antivirus plus anti spyware, membuang software yang tidak digunakan, tidak memaksakan menggunakan softwareyang berat (memakan memory terlalu banyak atau yang memakan banyak kerja cpu, membuang sampah, dan tindakan lainnya yang mempengaruhi sistem operasi yang digunakan. Mengenal Sistem Operasi Sistem Operasi yang berkembang saat ini ada beberapa macam diantaranya: - Windows (Windows 98, Windows 2000, Windows Me, Windows XP, dan Windows Vista) - UNIX (Linux) - Macintosh - OS/2 - Palm OS, dll Untuk informasi lebih lanjut tentang sistem operasi dapat mengunjungi situs http://dmoz.org/Computers/Software/Operating_Systems/ Oleh karena banyak yang menggunakan sistem operasi Windows maka di sini akan membahas beberapa faktor yang mempengaruhinya sehingga sistem tersebut menjadi sangat lambat. Komputer yang kerjanya sangat lamban membuat kita kesal, ditambah lagi komputer sering hang padahal ada pekerjaan yang harus selesai segera mungkin. Semua itu membuat kita stress. Ada dua faktor yang mempengaruhi kerja sistem komputer yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor Internal Yang dimaksud dengan faktor internal adalah segala sesuatu yang berhubungan langsung dengan komputer itu sendiri, diantaranya: - Banyak aplikasi yang terinstal - Banyak file sampah - Banyak aplikasi yang terbaca ketika Start Up - Manajemen Sistem tidak teratur - Pilih Kinerja atau Penampilan (style) - Proses Shutdown tidak sesuai perosedur Faktor Eksternal faktor eksternal yang dapat menghambat sistem kerja komputer diantaranya: - Tegangan listrik yang tidak stabil - Lingkungan yang berdebu - suhu cpu pun perlu diperhatikan Faktor Eksternal penyebab sistem komputer lambat faktor eksternal yang dapat menghambat sistem kerja komputer diantaranya: Tegangan listrik yang tidak stabil Ada kalanya tegangan listrik yang ada di rumah kita tidak berjalan stabil alias naik turun. Hal tersebut bisa ditimbulkan oleh penggunaan listrik yang bersama-sama. Misal: menghidupkan televisi, mesin air, lemari es (kulkas), dan komputer secara bersama-sama. Suatu saat mematikan mesin air yang tidak digunakan. Nah, jika kondisinya seperti itu tegangan akan mengalami perubahan naik-turun dan inilah faktor penyebab komputer dan monitor menjadi rusak. Untuk menghindari hal ini, sebaiknya menggunakan UPS/stabilizer agar ketika listrik mati secara mendadak masih ada aliran listrik dan dapat melakukan shutdown sesuai prosedur. Lingkungan yang berdebu Debu yang menempel pada komponen komputer dapat mengakibatkan sistem kerja komputer akan terhambat. Bersihkan menggunakan kuas yang lembut, jangan menggunakan kemoceng karena bulu-bulunya akan rontok sehingga malah memperparah keadaan. Komputer yang bekerja makin lambat perlu diidentifikasi sedini mungkin agar faktor-faktor penyebabnya dapat diniminalisasi. Oleh karena setiap hari bergelut dengan komputer, sedikitnya harus dapat menangani sendiri jika komputer mengalami masalah. Periksa dulu apa penyebab komputer tersebut menjadi lambat, jika sudah ditemukan faktor pemicunya segera atasi sendiri sebelum meminta bantuan orang lain. Suhu cpu Suhu cpu pun harus diperhatikan, karena dapat menghambat proses kerja dan dapat memperpendek usia cpu, apalagi bagi penggila overclock yang mengharuskan cpu harus terjaga suhunya dan membutuhkan pendingin ekstra Faktor Internal penyebab sistem komputer lambat Banyak aplikasi yang terinstal Jika ingin menginstal software sebaiknya yang penting dan dibutuhkan saja, jangan terlalu banyak menginstal software yang tidak digunakan. Hal ini secara otomatis akan mengambil space komputer. Banyak file sampah Yang dimaksud file-file sampah adalah: file pada Recycle Bin, cookies, histroy IE, file bak, file temporary, dll). Ketika menghapus file yang tidak digunakan, tidak secara otomatis file tersebut akan terhapus dari hardisk. Sebenarnya masih tersimpan dalam folder Recycle Bin, dan jika kita ingin mengambil file tersebut masih bisa. Hapuslah file-file dalam Recycle Bin karena seluruh file tersebut masih mengambil ruang hardisk. Pastikan Anda telah memilih file-file yang memang sudah tidak digunakan lagi Banyak aplikasi yang terbaca ketika Start Up Beberapa software ketika pertama kali diinstal menyediakan pilihan yaitu: ikon ditambahkan pada Desktop dan ikon ditambahkan pada Taskbar Quick Launch. Sebaiknya tidak perlu meletakkn ikon program tersebut dalam taskbar karena menjadi beban sistem komputer karena harus menyediakan memori tersendiri. Hal ini akan memperlambat kerja komputer. Aturlah beberapa aplikasi yang memang dibutuhkan dengan cara mengatur konfigurasi. Jalankan menu Start kemudian pilih Run, ketikkan msconfig. Nonaktifkan aplikasi yang tidak diperlukan ketika Start Up. Manajemen Sistem tidak teratur Komputer yang sering digunakan juga memerlukan penyegaran, salah satunya adalah dengan cara melakukan Scandisk dan Defragmentasi secara rutin minimal satu bulan sekali. Idealnya satu minggu sekali, tergantung frekuensi penggunaan komputer. Meskipun sesuatu yang sepele, namun sering dilupakan banyak orang. Lakukan Scandisk secara rutin untuk memperbaiki hardisk yang sering crash akibat litrik mati secara mendadak atau hang. Selain melakukan Scandisk, yang tak kalah pentingnya adalah Defragmentasi secara berkala. Hal ini sangat berguna ketika tingkat penggunaan komputer tinggi. File-file perlu ditempatkan sebagaimana mestinya agar ruang kosong tidak berantakan. Jika ruang penempatan file berantakan bisa mengakibatkan kerja komputer lambat. Pilih Penampilan (style themes) Bagi pengguna Windows XP sebaiknya memperhatikan hal ini agar kerja komputer lebih cepat. Memang penampilan Windows XP sangat bagus, ikon-ikon yang ditampilkan berwarna-warni dengan efek mengkilap. Perlu diketahui, tampilan windows yang bagus tersebut membutuhkan memori yang tidak sedikit. Makanya jangan heran bila semakin lama kerja komputer semakin lambat. Windows XP menyediakan dua pilihan yaitu Adjust for Best Appereance atau Adjust for Best. Jika memilih Adjust for best app maka lebih mengutamakan penampilan sehingga kinerja komputer mememerlukan memori yang lebih. Hal ini berpengaruh pada kinerja komputer. Sedangkan jika memilih Adjust for best performance maka lebih mengutamakan kinerja komputer dibandingkan penampilan sehingga tampilan Windows XP akan nampak seperti biasa tanpa efek bayangan ataupun mengkilap seperi windows versi sebelumnya. Proses Shutdown tidak sesuai perosedur Komputer yang sangat lambat bekerja membuat kita kesal dibuatnya, makin hari kian lambat saja. Kadang-kadang komputer langsung hang secara mendadak ketika sedang asyik bekerja. Kita akan mematikan komputer tersebut dengan cara menekan tombol Restart atau Booting. Hal ini dikerenakan kita tidak bisa mematikan komputer melalui proses Shutdown karena semua tombol keyboard tidak berfungsi. Apabila sering mematikan komputer melalui tombol Booting, lama-lama bisa mengakibatkan sistem operasi tidak berjalan normal dan hardsik akan mengalami kerusakan (bad sector). Hal ini akan memperparah keadaan karena file-file sistem yang ada pada bad sector tidak dapat terbaca, sehingga komputer sering mengalami mati mendadak (hang).

KOMPUTER SERING HANG

Sering mengalami kejadian ngga waktu kita lagi asiknya mengetik atau maen game di pc tiba-tiba pc kita jadi hang alias macet… Nah nih ada 10 alasan kenapa hal tersebut bisa terjadi 1. Hardware conflict : terkadang sering terjadi hardware yang satu dengan yang lain tidak saling mendukung. Sebagai contoh motherboard ga support dengan VGA card, menyebabkan tampilan gambar menjadi kotak - kotak. Bahkan komputer jadi suka restart sendiri (bukan disebabkan oleh virus). Bisa juga disebabkan karena hardware tersebut tidak ter install dengan baik. Nah kalau mo lihat atau nge check hardware yang bermasalah coba klik Start trus Setting -> control panel -> System -> Device manager. Nah disana coba liat ada ngga tanda ! dalam segitiga kuning. Kalau ada berarti ada hardware mu yang bermasalah. Cara yang paling baik yaitu reinstall lagi driver untuk hardware tersebut. Atau gunakan tool untuk melihat software driver dari hardware tersebut apakah sudah benar. 2. RAM yang jelek (hi..hi..hi..) terkadang sering membuat “blue screen”. Nah coba deh ganti RAM mu. Atau terkadang kesalahan yang ada 2 RAM yang mempunyai spesifikasi yang berbeda dipaksain dipasang pada satu komputer, makanya kalau mo nambah RAM usahakan spesifikasi nya sama. Kalau perlu sama - sama dari satu pabrik sekalian :P 3. BIOS, makanya sering kunjungi web pembuat BIOS nya. Trus cari update BIOS nya yah.. 4. Hard Disk, sering gara-gara susunan file di dalam hard disk dah ga beraturan menyebabkan pc menjadi hang karena file nya entah ada di ujung sect0r entah di tengah, pokoknya ke acak - acak dah. Makanya sering lakukan Disk Defragment. Satu lagi kalau punya file atau data sering - sering di check masih berguna apa ngga. Kalau dah ga guna buang ajaaaaaaaa ke laut :). Jangan lupa jalankan Disk Clean-Up sebulan sekali. 5.Fatal OE exception. Nih disebabkan video card yang ga support, coba ganti setting apperance nya. Kalau ga bisa juga tuh berarti VGA card nya harus diganti dengan VGA card yang lain baca petunjuk motherboard mengenai VGA card apa yg support. 6. Virus. Terkadang virus suka bikin pc kita jadi aneh bin ajaib. Makanya punya anti virus dengan real time protection. 7. Printer. Terkadang di saat kita mau nge print file yang besar, sering membuat pc kita hang. Hal ini disebabkan karena setiap kita hendak nge print dokumen PC mengirimkan file tersebut ke memori yang ada di printer. Nah printer tuh cuma punya memori yang kecil. Kalau hal ini terjadi cabut dahulu kabel printer yang nyambung ke pc abis itu matiin printernya dan pencet tombol reset pada printer. 8. Software. Masalah yang sering bikin komputer hang yah ini. Sebelum install software chek dolo apakah dia support dengan sistem operasi pc kita (apakah untuk MAc , windows 98, Win Xp). Check juga system requirment nya (apakah untuk P IV , P III, atau AMD) 9. Terlalu panas. Sering terjadi hardware tidak bekerja karena terlalu panas, tambahkan kipas lebih banyak lagi atau matiin PC mu dan minum kopi dahulu (hi..hi..hi..) 10. Power Supply. Supply listrik yang kurang juga dapat membuat PC jadi kurang baik berfungsi. Sesuaikan daya pada Power Supply dengan kebutuhan listrik dari PC itu sendiri

|

PANDUAN INSTALASI LINUX FEDORA CORE 6

Langkah-langkah Instalasi (Instalasi dari DVD-ROM) Ada beberapa cara instalasi berdasarkan sumber, antara lain DVD-ROM, harddisk dan server (NFS, FTP, HTTP) di jaringan. Pada tulisan ini penulis menggunakan instalasi dari DVD-ROM. Bagi Anda yang tidak memiliki DVD Drive dapat menggunakan media CD-ROM. Untuk melakukan instalasi dari DVD-ROM dilakukan dengan booting komputer melalui CD-ROM/ DVD-ROM drive, dengan mengubah boot sequence BIOS dengan prioritas pertama pada CDROM/ DVD-ROM. Pilihan mode instalasi yang digunakan berbasis grafis (Graphical User Interface), sehingga dapat menggunakan mouse untuk bernavigasi. Setelah booting komputer dari DVD-ROM, akan muncul tulisan: boot: Dengan menekan [Enter], maka akan masuk pada modus instalasi grafis, akan ditampilkan ''Welcome Screen'' program instalasi. (Jika Anda akan meng-check media yang digunakan, silahkan pilih check media...) Selanjutnya menekan tombol [Next] untuk melanjutkan. (Seluruh screenshot dalam tulisan ini diambil dari notebook IBM ThinkPad R51e yang digunakan penulis saat bekerja di rumah – hadiah dari orang tua penulis). Berikut ini adalah langkah-langkah instalasi selengkapnya: 1. Pilihan Bahasa Pilihan ini digunakan untuk menentukan bahasa yang digunakan selama proses instalasi. Penulis memilih bahasa Inggris (English) karena lebih terbiasa, daripada menggunakan pilihan bahasa Indonesia. Bagi pemula, penulis sarankan gunakan bahasa Indonesia. Gambar 1 Memilih Bahasa yang Digunakan Saat Instalasi 2. Konfigurasi Keyboard Memilih layout keyboard yang digunakan. Pilihan ini akan menentukan penerjemahan tomboltombol keyboard yang digunakan oleh sistem. Penulis memilih U.S. English. Sebagian besar layout keyboard yang beredar di Indonesia adalah U.S. English. FX. Eko Budi Kristanto http://fxekobudi.wordpress.com/ 1 Panduan Instalasi Linux Fedora Core 6 Gambar 2 Memilih Layout Keyboard yang Digunakan 3. Pilihan Modus Instalasi (Instal atau Upgrade) Secara otomatis program instalasi Fedora Core 6 akan mendeteksi ada tidaknya instalasi Fedora Core pada sistem sebelumnya. Jika sudah terdapat instalasi Fedora Core versi-versi sebelumnya, maka akan tampil pilihan Upgrade an existing Installation. Penulis memilih instalasi Fedora Core 6 yang baru pada sistem, dengan memilih Install Fedora Core. Gambar 3 Upgrade atau Instalasi Sistem yang Baru 4. Pemilihan Partisi Harddisk Tersedia pilihan untuk mempartisi harddisk sebagai berikut:  Remove all Linux partitions on this system – pilihan ini untuk menghapus hanya partisi Linux saja.  Remove all partitions on this system – pilihan ini akan menghapus semua partisi pada harddisk.  Keep all partitions and use existing free space – pilihan ini untuk melakukan partisi dan instalasi sisa harddisk. Artinya, proses instalasi tidak akan menghapus partisi yang sudah ada, tetapi akan membuat partisi yang baru di sisa harddisk yang belum terpakai.  Create custom layout – pilihan ini untuk melakukan partisi sesuai dengan kemauan kita. Penulis memilih partisi harddisk secara manual dengan menggunakan Create Custom Layout. FX. Eko Budi Kristanto http://fxekobudi.wordpress.com/ 2 Panduan Instalasi Linux Fedora Core 6 Gambar 4 Partisi Harddisk 5. Konfigurasi Partisi Harddisk Harddisk notebook sebesar 40 GB dipartisi menjadi 5. Penulis membuat sebuah VolumeGroup partisi LVM (Logical Volume Management) untuk menyimpan partisi / dan swap. Jenis dan besarnya kapasitas partisi yang penulis buat tampak pada Gambar 5. (Detail partisi yang dibuat adalah: /boot, LVM PV (untuk partisi / dan swap), dan /home (untuk menyimpan data-data kerja penulis). Gambar 5 Konfigurasi Partisi Harddisk 6. Konfigurasi Boot Loader Untuk menjalankan sistem tanpa menggunakan disket boot, perlu diinstalasi sebuah boot loader ke harddisk. Boot loader adalah program yang akan dimuat oleh BIOS komputer dan bertanggung jawab untuk membaca kernel sistem operasi dan memberikan kendali jalannya sistem kepada kernel tersebut. Pada akhirnya kernel akan melakukan inisialisasi terhadap sistem dan mengendalikannya. Program instalasi menyediakan dua pilihan, yaitu GRUB atau tanpa boot loader. GRUB (Grand Unified Bootloader), dijadikan boot loader default pada Fedora Core 6. GRUB mampu memuat berbagai sistem operasi dan dapat diinstal pada salah satu lokasi berikut: 1. Master Boot Record (MBR) 2. Sektor pertama pada partisi boot Penulis menggunakan GRUB sebagai boot loader dan menambahkan password untuk FX. Eko Budi Kristanto http://fxekobudi.wordpress.com/ 3 Panduan Instalasi Linux Fedora Core 6 GRUB. GRUB diinstal pada MBR. Gambar 6 Konfigurasi Boot Loader 7. Konfigurasi Jaringan Dalam tahap ini, akan dilakukan konfigurasi network card. Pada notebook penulis, menggunakan network card Broadcom Corporation NetXtreme Fast Ethernet. Program instalasi telah mendeteksi adanya sebuah network card dan menampilkannya dalam daftar jaringan sebagai eth0. Langkah selanjutnya adalah menentukan informasi untuk network card tersebut. Informasi ini meliputi IP address, netmask jaringan, nama host (hostname), gateway, dan Domain Name Server (DNS) jaringan. Jika jaringan di tempat Anda dalam waktu dekat ini belum akan menggunakan IPv6, maka disabled pilihan ini, karena jika tidak, akan memperlambat kinerja PC. Gambar 7 Konfigurasi Jaringan 8. Pilihan Time Zone Menentukan time zone sesuai dengan wilayah waktu. Penulis memilih Asia/Jakarta (Java & Sumatra), untuk Waktu Indonesia bagian Barat. Hapus tanda check untuk pilihan System clock uses UTC. FX. Eko Budi Kristanto http://fxekobudi.wordpress.com/ 4 Panduan Instalasi Linux Fedora Core 6 Gambar 8 Menentukan Time Zone 9. Menentukan Password Root Root adalah user yang digunakan untuk administrasi sistem. Pada menu, diminta untuk memasukkan password dua kali untuk memastikan password yang dimasukkan benar-benar sesuai dengan yang dimaksud dan tidak terjadi salah ketik ketika memasukkan password. Password root minimal terdiri dari 6 karakter. Gambar 9 Menentukan Password Root 10. Memilih Group Paket Pada langkah sebelumnya, penulis telah memilih instalasi model Custom. Dengan pilihan ini penulis akan memilih sendiri paket yang akan diinstal pada sistem. Penulis memilih beberapa paket yang dibutuhkan untuk keperluan demo server, diantaranya DNS, Web Server, Proxy, Firewall, VNC, Samba, NFS dan File Server, paket X Window (termasuk display manager XDM dan GDM) dan untuk desktop penulis menggunakan GNOME. FX. Eko Budi Kristanto http://fxekobudi.wordpress.com/ 5 Panduan Instalasi Linux Fedora Core 6 Gambar 10a Memilih Paket Gambar 10b Mengkustomizasi Paket 11. Instalasi Paket Proses instalasi diawali dengan membuat filesystem (memformat) partisi yang telah dibuat, mengaktifkan partisi swap, dan sebagainya. Setelah itu satu persatu paket software akan diinstalasi pada sistem. Selama proses instalasi, pada layar akan ditampilkan perkembangan dari proses instalasi. (Penulis lupa untuk mengambil screenshoot proses ini, gambar yang penulis sertakan adalah gambar sesaat sebelum proses intalasi berlangsung). FX. Eko Budi Kristanto http://fxekobudi.wordpress.com/ 6 Panduan Instalasi Linux Fedora Core 6 Gambar 11 Sebelum Instalasi Paket 12. Instalasi Selesai Program instalasi akan menampilkan konfirmasi untuk melakukan reboot mesin, dengan sebelumnya mengeluarkan DVD-ROM dari DVD Drive. Setelah mesin di-reboot, sistem siap untuk digunakan. Gambar 12 Instalasi Selesai

|

Perbandingan 3 Browser : (Internet Explorer, Mozilla Firefox, dan Opera)

Dalam keseharian, kegunaan browser hampir tidak dapat lepas dari kehidupan kita. Karena seperti yang telah kita sadari bahwa banyak dari kita adalah orang-orang yang tidak dapat lepas dari internet, untuk memenuhi kebutuhan informasi. Browser berbasis hypertext pertama (WorldWideWeb) dibuat pada tahun 1990 oleh Tim Berners-Lee. Browser ini dikenalkan pada beberapa orang di CERN pada Maret 1991. Inilah awal mula kebangkitan dari browser. Setelah WorldWideWeb, muncul browser-browser lain ciptaan perguruan tinggi berturut-turut. Antara lain Berners-Lee dan muridnya menciptakan Libwww pada tahun 1992 yang dibangun dengan bahasa C. Dilanjutkan dengan Erwise (1992) oleh Robert Cailiau, mahasiswa Helsinki University of Technology. Kemudian ViolaWWW (Mei 1992) oleh PeiWei, mahasiswa University of California at Berkeley, MidasWWW (1992) oleh Tony Johnson. Namun bagaimanapun juga, browser yang membuat web makin populer adalah Mosaic, yang merupakan browser grafis pertama kali. Browser yang dibangun oleh NCSA (National Center for Supercomputer Applications) ―sebuah research institute di the University of Illinois― yang diketuai oleh Marc Andreessen ini dirilis pertama kali (versi 1.0) pada Februari 1993 dan Mosaic ini merupakan killer application pada saat itu. Dan kemudian Marc Andreessen keluar dari tim dan bergabung dengan Netscape Communications Corporation. Marc Andreessen Netscape merilis Netscape Navigator pada Oktober 1994. Sedangkan Agustus 1994, NCSA memberikan hak komersialnya pada Spyglass Inc., dimana setahun kemedian Microsoft membelinya untuk Internet Explorer. Disinilah awal mula persaingan browser atau disebut juga perang browser. Internet Explorer versi 1.0 dan 2.0 masih sangat jauh dibawah Netscape Navigator. Namun Internet Explorer 3.0 (dirilis tahun 1997) mulai mengalahkan Netscape Navigator. Pada akhirnya, Netscape Navigator jatuh saat Internet Explorer 5.0 dirilis tahun 1998. Pengguna Netscape Navigator makin menurun, sehingga Internet Explorer memimpin pasaran browser di dunia sampai sekitar awal 2000, sekitar 5 tahun Internet Explorer 6.0 terus bertahan. Namun kini Internet Explorer harus menghadapi pesaing-pesaingnya yang lain yang tidak kalah merajai pasaran adalah Opera dan Mozilla Firefox. Di bawah ini adalah perkiraan kasar penggunaan browser dalam persen (diambil dari wikipedia.org). Seperti yang telah kita ketahui, banyak fitur yang tidak dimiliki Internet Explorer 6.0 jika dibandingkan dengan Mozilla Firefox dan Opera. Yang paling jelas terlihat adalah tab browsing dan built-in search engine. Lalu Internet Explorer 7.0 mulai ”ikut-ikutan” dengan menambahkan tab browsing dan built-in search engine, seperti Mozilla Firefox dan Opera 9.00. Bahkan Netscape yang dimiliki AOL diam-diam meluncurkan versi 8.0 nya dan juga memiliki tab browsing. Berikut ini adalah rangkuman perbandingan 3 browser tersebut.

Fitur

Mozilla Firefox 2.0

Internet Explorer 7

Opera 9.00

Tab Browsing

Ya

Ya

Ya

Add-Ins

Ya

Ya

Widget

Theme

Ya

Tidak

Ya

Built-in search engine

Ya

Ya

Ya

Pop-up blocker

Ya

Ya

Ya

Anti-Pishing

Ya

Ya

Ya

Satu kali klik tombol untuk bookmark

Tidak

Ya

Tidak

RSS reader

Ya

Ya

Ya

Download manager

Ya

Tidak

Ya

Dapat mengingat tab browser

Ya

Ya

Ya

Versi Mac/Linux

Ya/Ya

Tidak/Tidak

Ya/Ya

Bit-Torent Client

Tidak

Tidak

Ya

Built-in spell checker dalam textbox

Ya

Tidak

Tidak

Download pause

Ya

Tidak

Ya

Diambil dari www.pcmag.com

Lalu mana browser yang terbaik? Internet Explorer 7.0, Mozilla Firefox 2.0, atau Opera 9.00 ?

Speed

Banyak pihak yang mengklaim bahwa browsernya-lah yang paling cepat. Opera mengklaim bahwa Opera adalah Browser tercepat di dunia. Mozilla mengklaim bahwa Mozilla Firefox versi 1.0 memberi keleluasaan untuk browsing lebih cepat (lebih cepat dari apa?). Kebanyakan dari pengguna Internet Explorer mengatakan bahwa mereka menggunakan Internet Explorer karena kecepatannya dalam membuka halaman web.

Diambil dari www.howtocreate.co.uk, telah dilakukan tes untuk menguji kecepatan beberapa browser dengan menggunakan komputer yang sama pada platform yang berbeda (Linux, Mac, dan Windows).

Browser name

Cold start

Warm start

Rendering CSS

Rendering table

Script speed

Multiple images

History

Opera 6.03

6.10

2.60

0.47

0.67

115

2.32

55

Opera 7.54

11.67

5.04

0.65

1.34

16

2.42

28

Opera 8.0

5.80

4.27

0.86

1.32

10

1.82

17

Opera 9.01

5.75

4.60

0.68

1.14

10

1.54

9

Mozilla 1.0

8.50

3.37

66.08

2.00

128

2.35

42

Mozilla 1.8

7.97

2.88

1.63

1.74

26

2.37

47

Tabel perbandingan kecepatan (OS : Linux, dalam detik)

Browser name

Cold start

Warm start

Rendering CSS

Rendering table

Script speed

Multiple images

History

Internet Explorer 5.2

3.87

3.65

6.12

3.20

128

1.96

73

Opera 6.03

14.93

6.52

2.98

1.77

74

2.54

98

Opera 7.54

6.94

6.13

1.78

1.75

36

1.41

23

Opera 8.0

5.75

5.47

1.71

1.31

22

1.33

16

Opera 9.01

4.50

3.29

1.77

1.30

22

1.30

8

Firefox 1.5

24.58

6.14

3.04

1.94

40

1.48

45

Firefox 2.0

16.83

6.18

2.97

1.92

43

1.58

53

Tabel perbandingan kecepadan (OS : Mac OS X, dalam detik)

Browser name

Cold start

Warm start

Rendering CSS

Rendering table

Script speed

Multiple images

History

Internet Explorer 5.0

5.25 »

3.11

0.81

1.08

31

2.25

34

Internet Explorer 6.0

6.99 »

1.77

1.32

1.33

60

2.32

32

Internet Explorer 7.0 (beta 3)

7.80 »

2.40

2.13

1.47

36

2.47

39

Opera 6.03

3.74

1.66

0.75

0.72

64 »

2.94

15

Opera 7.54

4.90

2.40

0.86

1.19

19

1.87

21

Opera 8.0

3.66

2.38

0.92

1.17

13

1.78

15

Opera 9.01

2.47

2.24

0.84

1.08

13

1.44

8

Firefox 1.5

17.26

2.74

1.52

1.58

21

2.85

38

Firefox 2.0

11.64

3.05

1.71

1.62

22

2.03

48

Tabel perbandingan kecepatan (OS : Windows, dalam detik)

Dari ketiga tabel tersebut, Opera memang unggul di beberapa pekerjaan. Dalam hal kecepatan, Opera cukup bisa diandalkan.

Memory Usage

Dari pcmag.com, telah dites penggunaan memory dari browser-browser tersebut. Dilakukan pada komputer yang sama, dan operating system yang sama, dengan tanpa ada halaman yang dibuka, tanpa bookmark, dengan setting default, berikut

Firefox 2 Beta 1

42 K

Internet Explorer 7 Beta 3

24 K

Opera 9.0

53 K

Firefox 1.5.0.4

17.8 K

Internet Explorer 6.0

17 K

Kemudian dites penggunaan memory dengan beberapa tab dibuka, membuka halaman-halaman web yang sama. Hasilnya adalah sebagai berikut.

Firefox 2 Beta 1:

73K

Internet Explorer 7 Beta 3:

70K

Opera 9.0:

52K

Firefox 1.5.0.4:

56K

IE 6.0:

155K


|

otak atik regedit pada widows XP

utak - atik setingan regedit di windows xp Mengganti Wallpaper HKEY_CURRENT_USER/Control Panel/Desktop Klik ganda pada wallpaper dan masukkan path gambar yang diinginkan pada Value Data. Mengganti Nama Recycle Bin HKEY_CLASSES_ROOT/CLSID/{645FF040-5081-101B-9F08-00AA002F954E} Klik ganda pada option (Default value) dan beri nama baru sesuai yang diinginkan pada Value Data. Misal TONG SAMPAH Memunculkan Rename Pada Recycle Bin HKEY_CLASSES_ROOT/CLSID/{645FF040-5081-101B-9F08-00AA002F954E}/ShellFolder Klik ganda pada Attributes > Edit Binary Value. Pada Value Data, ganti angka tersebut menjadi 0000 50 01 00 20. Menyembunyikan Recycle Bin HKEY_LOCAL_MACHINE/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Explorer/Desktop/NameSpace Hapus subkey {645FF040-5081-101B-9F08-00AA002F954E}, kemudian Restart komputer untuk melihat hasilnya. Untuk memunculkannya kembali, buat kembali kombinasi angka {645FF040-5081-101B-9F08-00AA002F954E}. Menambah Isi Shortcut Menu Pada Recycle Bin HKEY_CLASSES_ROOT/CLSID/{645FF040-5081-101B-9F08-00AA002F954E}/ShellFolder Klik ganda Attributes dan ganti angka di Value Data dengan angka berikut ini: 0000 50 01 00 20 > Rename 0000 60 01 00 20 > Delete 0000 70 01 00 20 > Rename & Delete 0000 41 01 00 20 > Copy 0000 42 01 00 20 > Cut 0000 43 01 00 20 > Copy & Cut 0000 44 01 00 20 > Paste 0000 45 01 00 20 > Copy & Paste 0000 46 01 00 20 > Cut & Paste 0000 47 01 00 20 > Cut, Copy & Paste Menambah Isi Shortcut Menu Pada Recycle Bin Dengan Menu Pilihan HKEY_CLASSES_ROOT/CLSID/{645FF040-5081-101B-9F08-00AA002F954E}/Shell Klik menu Edit > New > Key dan beri nama yang diinginkan (Misalnya: Go To Windows Explorer). Dibawah key yang baru tersebut, tekan lagi menu Edit > New > Key dan buat sebuah key baru bernama Command. Klik ganda option (Default), dan pada bagian Value Data, isi dengan path Windows Explorer ( C:\WINDOWS\Explorer.exe). Mengembalikan Folder Documents Yang Hilang Di My Computer HKEY_LOCAL_MACHINE/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Explorer/DocFolderPaths Pilih menu Edit > New > String Value dan beri nama sesuai dengan username yang digunakan di Windows (contohnya: Chippers) Klik ganda pada value tersebut dan masukkan path tempat dimana Documents anda berada (contohnya D:\Documents) Menyingkirkan File Stored Dari My Computer HKEY_LOCAL_MACHINE/SOFTWARE/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Explorer/MyComputer/NameSpace/DelegateFolders Hapus subkey {59031a47-3f72-44a7-89c5-5595fe6b30ee} dengan menekan tombol Del. Menyembunyikan My Recent Documents HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Policies/Explorer Klik menu Edit > New > DWORD Value dan beri nama NoRecentDocsMenu. Kemudian klik ganda pada DWORD Value tersebut, dan berikan angka 1 untuk mengaktifkannya. Menyembunyikan Menu Find HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Policies/Explorer Klik menu Edit > New > DWORD Value dan beri nama NoFind. Kemudian klik ganda pada DWORD Value tersebut dan berikan angka 1 untuk mengaktifkannya. Restart komputer. Menyembunyikan Help And Support HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Policies/Explorer Buatlah sebuah DWORD Value baru - Menu Edit > New > DWORD Value, dan beri nama NoSMHelp. Kemudian klik ganda pada NoSMHelp dan isi dengan angka 1 pada Value Data. Restart komputer. Menyembunyikan Menu Run HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Policies/Explorer Buat sebuah DWORD Value baru dan beri nama NoRun. Klik ganda dan masukkan angka 1 sebagai Value Data. Menyembunyikan Menu Run Dari Start Menu (2) HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Explorer/Advanced Cari value bernama Start_ShowRun, klik ganda dan masukkan angka 0 pada bagian Value Data. Menyembunyikan Log Off HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Policies/Explorer Klik menu Edit > New > Binary Value dan beri nama NoLogOff. Klik ganda pada NoLogOff dan masukkan angka 01 00 00 00 pada bagian Value Data. Menyembunyikan Menu Turn Off Computer HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Policies/Explorer Klik menu Edit > New > DWORD Value dan beri nama NoClose. Klik ganda NoClose dan beri angka 1 pada Value Data. Cleartype Pada Logon Screen HKEY_USERS/.DEFAULT/Control Panel/Desktop Klik ganda FontSmoothingType dan masukkan angka 2 pada Value Data. Membuat Tampilan Berbeda Pada Jendela Logon HKEY_USERS/.DEFAULT/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/ThemeManager Klik ganda ColorName dan masukkan teks Metallic pada Value Data. Menampilkan Administrator Di Welcome Screen HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows NT\CurrentVersion\Winlogon\SpecialAccounts\UserLis t Buat sebuah DWORD Value baru dan beri nama Administrator. Klik ganda Administrator dan masukkan angka 1 pada Value Data. Login Otomatis HKEY_LOCAL_MACHINE/SOFTWARE/Microsoft/Windows NT/CurrentVersion/Winlogon Klik ganda AltDefaultUserName dan masukkan username account yang dipilih. Klik ganda AutoAdminLogon dan masukkan angka 1 pada Value Data. Buat sebuah DWORD Value baru dan beri nama DefaultPassword. Klik ganda DefaultPassword dan masukkan password account yang dipilih pada Value Data. Menyembunyikan Ikon Printer & Faxes dari Start Menu HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Explorer/Advanced Cari value bernama Start_ShowPrinters dan berikan angka 0 pada Value Data. Menyembunyikan Control Panel Dari Start Menu HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Explorer/Advanced Cari value bernama Start_ShowControlPanel dan klik ganda pada bagian tersebut. Masukkan angka 0 pada Value Data. Menyembunyikan Menu My Pictures Dari Start Menu HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Explorer/Advanced Klik ganda pada Start_ShowMyPics dan masukkan angka 0 pada bagian Value Data. Memunculkan Menu Administrative Tools HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Explorer/Advanced Klik ganda pada StartMenuAdminTools dan berikan angka 1 pada Value Data. Memperkecil Ikon Start Menu HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Explorer/Advanced Klik ganda pada Start_LargeMFUIcons dan masukkan angka 1 pada Value Data. Menghilangkan Username Pada Start Menu HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\Curre ntVersion\Policies\Explorer Pilih Edit > New > DWORD Value dan beri nama NoUserNameInStartMenu. Klik ganda NoUserNameInStartMenu dan masukkan angka 1 pada Value Data. Mencegah Perubahan Menu Start HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Policies/Explorer Buat sebuah DWORD Value baru dan beri nama NoChangeStartMenu. Klik ganda NoChangeStartMenu dan masukkan angka 1 pada Value Data. Menyembunyikan My Recent Documents HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Explorer/Advanced Klik ganda pada Start_ShowRecentDocs dan masukkan angka 0 pada Value Data. Mengubah Nama Default Shortcut Penting Di Desktop HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Explorer/CLSID Klik ganda pada default value pada masing-masing subkey dibawah ini: My Network Places: {208D2C60-3AEA-1069-A2D7-08002B30309D} My Computer: {20D04FE0-3AEA-1069-A2D8-08002B30309D} My Documents: {450D8FBA-AD25-11D0-98A8-0800361B1103} Recycle Bin: {645FF040-5081-101B-9F08-00AA002F954E} Default IE Icon: {871C5380-42A0-1069-A2EA-08002B30309D} masukkan nama-nama unik sebagai pengganti nama defaultnya. Menyembunyikan Ikon Di Desktop HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Explorer/Advanced Klik ganda pada HideIcons dan masukkan angka 1 pada Value Data. Membersihkan Semua Ikon Pada Desktop HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Policies/Explorer Buat sebuah DWORD Value baru dan beri nama NoDesktop. Klik ganda pada NoDesktop dan masukkan angka 1 pada Value Data.

|

Tutorial Memasang Kabel LAN / UTP

(untuk tutorial lengkap dengan ilustrasi dan foto bisa dilihat di baca di: http://linux.bali.or.id/?q=node/33

Tutorial singkat ini cocok banget buat yang sedang mo bikin jaringan komputer ‘MURAH’ khususnya yang terdiri lebih dari 2 client, yang pake hub (jauh lebih murah ketimbang router :D). To the point! Apa sih kabel UTP itu? Kabel UTP itu adalah kabel khusus buat transmisi data.

UTP, singkatan dari “Unshielded Twisted Pair". Disebut unshielded karena kurang tahan terhadap interferensi elektromagnetik. Dan disebut twisted pair soalnya di dalamnya terdapat pasangan kabel yang disusun spiral alias saling berlilitan. Ada 5 kategori kabel UTP. Dari kategori 1 sampai kategori 5. Untuk jaringan komputer yang terkenal adalah kategori 3 dan kategori 5.

Kategori 3 bisa untuk transmisi data sampai 10 mbps, sedang kategori 5 sampai 100 mbps. Nah klo cuman buat misal bikin jaringan komputer di kantor ato kampus ato warnet, paling ngirit ya pake yang kategori 3. Udah lebih dari cukup.

Setau gue ada banyak merek yang beredar di pasaran, cuman yang terkenal bandel dan relatif murah adalah merek Belden - made in USA. Per meternya berkisar dari Rp. 1500 - 2000,- Kalau mau jatuh murah dan pakenya banyak beli aja yang satu kotak, panjangnya sekitar 150meteran. Jangan lupa beli konektornya. Konektornya tuh bentuknya kayak colokan telepon cuman lebih besar. Bilang aja mo beli konektor RJ-45. Harganya klo ngecer sekitar Rp.2500,- an

Foto RJ45 - Konektor untuk kabel UTP

Foto RJ - 45 yang masih baru, belum di gencet pake tang

Crimp Tool Satu lagi yang sangat penting, kamu kudu punya tang khusus buat masang konektor ke kabel UTP, istilah kerennya “crimp tool". Ini alat gunanya buat ‘ngematiin’ ato ‘nanem’ ato apalah istilahnya itu konektor ke kabel UTP. Jadi sekali udah di ‘tang’ udah ga bisa dicopot lagi itu konektor. Harganya memang agak mahal dibanding tang biasa. Antar Rp.75rb - 150rb. Dan klo mo lebih ok, biar ga nanggung tambah duit lagi sekitar 125rban buat beli lan tester. belinya yang merek dari taiwan aja. lebih murah. bentuknya tuh kayak kotak, dan ada lampu lednya 8 pasang, bisa kedap kedip.

OK sekarang peralatan udah siap, gue mulai aja. Secara umum pemasangan kabel UTP ada 2 tipe, tipe straight dan tipe cross. Disebut tipe straight soalnya masing masing kabel yang jumlahnya 8 itu berkorespondensi 1-1, langsung. Sedangkan disebut cross soalnya ada persilangan pada susunan kabelnya. Bingung?

OK! Untuk tipe straight itu digunakan buat nyambungin dari client ke hub. Sedangkan untuk tipe cross untuk client langsung ke client (cpu to cpu) ato dari hub ke hub.

Kita bahas dulu yang tipe straight Urutan pin tipe straightTipe ini paling gampang dibuat. Kenapa? Soalnya langsung korespondensinya 1-1. Standar urutannya sih begini (dilihat dari bolongannya konektor, dari kiri ke kanan - lihat foto disamping) : 2 orange - 1 ijo - 2 biru - 1 ijo - 2 coklat . 2 orange disini maksudnya pasangan orange muda sama orange tua, dst. Tapi ga usah ikut standar pewarnaan itu juga sebenarnya tidak masalah. Yang penting urutan kabelnya. Misal ujung sini urutan pin pertamanya orange muda, maka ujung yang lain urutan ping pertamanya juga harus orange muda. jadi antar ujung saling nyambung. Sebenarnya tidak semua pin tersebut digunakan. Yang penting adalah pin nomor 1,2,3 dan 6. Jadi misal yang disambung cuman pin 1,2,3 dan 6 sedangkan pin yang lain tidak dipasang, tidak jadi soal. Buat jelasnya coba lihat foto dibawah, yang gue foto dari sebuah buku (coba tebak! bisa ga, buku apa hayuooo? :D)

Straight Tru dan cross pin Yang kiri urutan korespondensi buat tipe straigh, yang kanan yang cross

Nah waktu mo pasang kamu potong ujung kabelnya, trus susun kabelnya trus ratain pake piso potong yang ada di crimp tool. Kamu ga perlu repot repot harus ngelepasin isolasi pada bagian ujung kabel, soalnya waktu kamu masukin itu kabel ke konektor trus di gencet pake crimp tool, sebenarnya saat itu pin yang ada di konektor nembus mpe dalem kabel. Perhatikan, agar gencetnya yang keras. soalnya klo ga keras kadang itu pin ga tembus ke dalam isolasi kabelnya. Kalo udah trus kamu tes pake lan tester. Masukin ujung ujung kabel ke alatnya, trus nyalain, klo lampu led yang di lan tester nyala semua, dari nomor 1 mpe 8 berarti kamu sukses. Klo ada salah satu yang ga nyala berarti kemungkinan pada pin nomor tersebut ada masalah. Cara paling mudah yaitu kamu gencet lagi pake tang. Kemungkinan pinnya belum tembus. Kalo udah kamu gencet kok masih ga nyambung, coba periksa korespondensinya antar pin udah 1-1 blon. Klo ternyata udah bener dan masih gagal, berarti memang kamu hari ini sedang tidak beruntung.. kesian deh.. hehe.. ulang lagi aja.. okay!

LAN TESTER LAN TESTER - alat buat ngecek kabelnya nyambungnya bener ato ga. Untuk tipe straight klo bener ntar dari led 1 mpe 8 berkedip.

Berikut adalah foto dari bawah dari ujung kabel UTP yang udah dipasangi konektor dan berhasil dengan baik (urutan pewarnaan pinnya ikut standar):

Contoh konektor RJ45 yang udah dipasang di kabel UTP dan berhasil dengan baik urutan pin standar

Dan klo yang ini ga standar, coba perhatiin urutan warna pinnya… ga standar banget. tapi tetep aja bisa, yang penting korespondensinya satu satu (khusus tipe straight):

Contoh konektor RJ45 yang udah dipasang di kabel UTP dan berhasil dengan baik - TIDAK STANDAR urutan pin TIDAK standar

Sekarang Tipe Cross Untuk tipe cross itu dipake buat nyabungin langsung antar 2 pc, ato yang umumnya buat nyambungin antar hub. (misal karena colokan di hubnya kurang). Cara pasangnya juga sebenarnya gampang. sama seperti tipe straight, pin yang dipake juga sebenarnya cuman 4 pin aja, pin 1-2-3 dan 6. Nah yang beda pas pasangnya. Klo di tipe cross, pin 1 nyambung ke pin 3 ujung yang lain. pin 2 ke 6, pin 3 ke 1 dan pin 6 ke 2. Jelasnya coba deh liat “Gambar 5″. Praktisnya gini, di ujung pertama kamu susun pinnya sesuai standar buat yang tipe “straight” nah di ujung yang laen kamu susun pinnya sesuai standar buat tipe “cross".

masih bingung ? gini deh gampangnya: ujung pertama: 1: orange muda 2: orange tua 3: ijo muda 4: biru muda 5: biru tua 6: ijo tua 7: coklat muda 8: coklat tua

maka diujung yang lain harus begini: 1: ijo muda 2: ijo tua 3: orange muda 4: biru muda 5: biru tua 6: orange tua 7: coklat muda 8: coklat tua

agak ngerti kan? jadi disini posisi nomor 1,2,3 ma 6 yang dituker.. Nah ntar klo pas di tes pake LAN tester ntar led 1,2,3, ma 6 saling bertukar. Klo tipe straight kan nyalanya urutan, nah klo tipe cross ada yang lompat lompat. Tapi yang pasti kudu nyala semua tiap led dari nomor 1 mpe 8.

Ok deh selamat bikin jaringan. Semoga kamu bisa berhasil waktu pasang konektor di kabelnya.. hehe.. Moga ilmu ini berguna buat kamu, soalnya waktu dulu gue pertama bikin jaringan lucu banget deh, buat ngupas kabelnya gue masih pake cutter, padahal kan udah ada tuh di crimp toolnya. Udah gitu ujung ujungnya tiap kabel aku kelupas lagi pake cutter. padahal yang betul ga usah di kupas atu atu, biarin aja rata, soalnya ntar pas di ‘crimp tool’ kan itu pin masing masing tembus ke dalem kabelnya.. bego deh dulu.. moga kamu ga melakukan hal sama kayak dulu. :D


|

linux

Pada mulanya Linux adalah nama kernel atau jantung sistem operasi komputer yang dibuat pertama kali oleh Linus Torvalds pada 1991. Linus mengizinkan siapa saja untuk menggunakan, mempelajari cara kerjanya, dan mendistribusikan Linux, dengan lisensi GNU GPL (General Public License) atau lebih terkenal dengan istilah Free Software.

Saat ini, nama Linux tidak hanya digunakan untuk menyebut kernel, namun juga sistem operasi yang lengkap. Bahkan Linux juga digunakan untuk menyebut distribusi (gabungan sistem operasi dan berbagai aplikasi) atau distro Linux. Contoh distro Linux urut abjad: BlankOn, CentOS, Debian, Fedora, Gentoo, Mandriva, Mint, Nusantara, openSUSE, RedHat, Slackware, Ubuntu, Xandros, dan lain-lain.

Richard Stallman, pendiri Yayasan Free Software, mengusulkan penulisan sistem operasi Linux adalah GNU/Linux atau GNU-Linux, karena sistem operasi Linux berisi kernel Linux dan beberapa program dari projek GNU. Ada yang tidak setuju dengan Stallman, karena ada program pada sistem operasi Linux yang bukan dari projek GNU.

Open Source adalah istilah untuk software yang source code-nya (kode programnya) disediakan oleh pengembangnya untuk umum (terbuka) agar dapat dipelajari cara kerjanya, diubah atau dikembangkan lebih lanjut, dan disebarluaskan. Jika pembuat program melarang orang lain untuk mengubah dan atau menyebarluaskan program buatannya, maka program itu bukan Open Source, meskipun tersedia kode programnya.

Open Source merupakan salah satu syarat free software. Free Software pasti Open Source Software, namun Open Source Software belum tentu Free Software. Contoh Free Software adalah Linux. Contoh Open Source Software adalah FreeBSD. Linux yang berlisensi Free Software tidak dapat diubah menjadi berlisensi tidak Free Software, sedangkan FreeBSD yang berlisensi Open Source Software BSD-like dapat diubah menjadi tidak Open Source. FreeBSD (Open Source) merupakan salah satu dasar untuk membuat Mac OSX (tidak Open Source). www.opensource.org/licenses memuat jenis-jenis lisensi Open Source.


|

Teknik-teknik Melindungi Komputer dari Virus


Ada beberapa langkah sederhana yang dapat anda lakukan untuk mengurangi resiko serangan virus komputer: di antara sebagai berikut : 1. Proteklah media yang dapat dipindahkan seperti disket maupun flashdisk segera setelah anda selesai menggunakannya. Pastikan tidak ada virus yang tertular di dalam disket atau flashdisk anda. 2. Carilah informasi mengenai virus baru untuk menghindarinya, hal ini bisa dilakukan dari internet. 3. Jalankan Update Anti Virus secara teratur untuk mendapatkan program baru yang update. 4. Jalankan Anti Virus secara Auto-Protect untuk menghindari virus yang menginfeksi komputer anda 5. Aturlah waktu untuk melakukan scan secara otomatis dengan teratur. 6. Berhati-hatilah dalam menerima email dari orang yang tidak anda kenal. Dan jangan sembarangan membuka file attachment. 7. Jangan mengatur program email anda untuk melakukan Auto Run email attachment. 8. Jalankan Worm Blocking untuk menghindari pengiriman attachment email yang terinfeksi. 9. Jalankan Script Blocking untuk mendeteksi adanya gejala kegiatan virus. 10. Pasanglah proteksi maksimum yang disarankan pada pengaturan anti virus. 11. Bagi anda yang suka mendownload program gratisan dari internet, berhati-hatilah sebab banyak program yang disisipi virus di dalamnya. 12. Jika memungkinkan, isolasilah sistem yang penting dari sumber serangan virus yang potensial seperti jaringan, internet, dan program yang tidak penting. 13. Back up lah file secara teratur dan simpan ditempat yang lainnya selain komputer anda.

|

Copyright © 2009 myguard-info.blogspot.com All rights reserved. Theme by Laptop Geek. | Bloggerized by FalconHive.